Kamu tak perlu bingung ketika server sedang lemot. Apalagi sampai bingung harus ngapain karena tidak tahu penyebab website down. Untuk itu, mengetahui apa saja penyebab website gagal diakses cukup penting.
Karena setelah mengetahui alasannya, kamu bisa melakukan suatu tindakan maupun pencegahan agar website tidak mengalaminya. Lalu bagaimana cara mengatasi server yang sering down?
Di artikel kali ini kita akan membahas apa saja penyebab website down, bagaimana cara agar bisa masuk server yang down, sehingga bagaimana cara mengatasinya. Untuk mengetahuinya, simak sampai akhir ya!
Penyebab Website Down dan Cara Mengatasinya
Berikut ini adalah beberapa penyebab website down lengkap dengan cara mengatasinya, apa saja?
1. Heavy Traffic
Heavy traffic atau trafik yang membludak dapat membuat website down, karena resource server tidak mencukupi saat melayani service client. Biasanya server mulai lambat hingga benar-benar tidak bisa diakses alias down.
Hal ini akan bertambah buruk jika layanan hosting yang digunakan tidak berkualitas. Karena itulah, sebelum memilih hosting perhatikan spesifikasi, keunggulan hingga kekurangannya.
Baca Top Rekomendasi Hosting Terbaik di Indonesia, Terbaru! untuk menutupi celah keamanan website kamu.
2. DNS Bermasalah
DNS adalah sistem yang memudahkan komunikasi internet dengan pengguna URL, sehingga pengguna tidak perlu mengingat deretan angka sebagai alamat IP ketika mengakses website.
Jika DNS tidak diatur dengan benar akan muncul pesan error di browser, biasanya terjadi kesalahan saat mengetikkan alamat URL.
Nah, untuk mengatasinya kamu harus mengecek setting DNS di cPanel, apabila masih error kamu bisa langsung menghubungi layanan support untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
3. Serangan Hacker
Salah satu penyebab website down yaitu adanya serangan hacker, seperti malware, XSS, SQL Injection dan Distributed Denial of Services atau sering disebut dengan DDoS Attack.
Biaya serangan yang paling sering terjadi adalah DDos. Para hacker akan membanjiri website dengan trafik palsu sehingga server kewalahan melayani permintaan pengguna.
Website yang memiliki sistem keamanan rendah sangat mudah mendapatkan serangan DDoS. Jadi untuk mengatasinya, kamu harus selalu meningkatkan keamanan website dengan menginstall plugin security.
Baca Top 11 Plugin Security WordPress Terbaik! agar kamu tidak bingung saat memilih plugin keamanan untuk website kamu!
4. Single Point of Failure
SPOOF atau single Point of Failure merupakan titik kelemahan pada sebuah sistem yang digunakan. Hal tersebut akan menyebabkan failed,gagal atau error dan menyebabkan seluruh sistem yang ada di website berhenti berfungsi.
Untuk mengatasinya, kamu bisa mendesain perencanaan yang baik seperti pemilihan software dan hardware.
5. Kendala pada WordPress
Jenis kendala pada WordPress cukup banyak, salah satu contohnya website tidak bisa diakses dengan keterangan error 404. Artinya terjadi kendala di URL atau link yang digunakan atau pengaturan DNS-nya.
Untuk mengatasinya kamu harus mengecek kembali pengaturan pada DNS, sehingga link tidak akan error lagi.
6. Data Center Down
Data center selalu bekerja dan berjalan. Di dalam data center terdapat berbagai proses seperti sinkronisasi, backup data hingga proses olah data lainnya.
Saat data center mengalami sedikit masalah hal tersebut juga mempengaruhi website kamu, lho.
Biasanya penyedia layanan hosting akan segera menanggulangi masalah itu dengan cepat, caranya menjaga uptime data center sebaik mungkin dan mempersiapkan langkah pencegahan lainnya untuk mengatasi masalah tersebut.
Karena itulah memilih provider hsoting terpercaya sangat penting agar bisa mengatasi beberapa masalah yang akan muncul.
7. Maintenance Server
Maintenance server adalah kegiatan rutin provider layanan hosting dalam upaya pemeliharaan server, seperti update fitur dan hardware.
Proses tersebut membuat akses server menjadi sedikit terganggu. Bahkan ada yang tidak bisa diakses sama sekali untuk waktu tertentu. Namun, maintenance tersebut dilakukan pada jam-jam sibuk. Sehingga tidak terlalu berpengaruh pada kegiatan bisnis.
Cara mengatasinya, kamu hanya perlu menunggu proses maintenance yang sedang berlangsung.
8. Kesalahan Coding
Adanya typo atau simbol lain yang kurang lengkap juga bisa menjadi penyebab website down. Meskipun terlihat sepele, namun kesalahan coding ini bisa mengacaukan website secara keseluruhan.
Untuk mengatasinya, kamu harus mengetahui kode mana yang error. Jika menggunakan WordPress, maka akan muncul notifikasi Syntax Error lengkap dengan informasi file beserta baris kode yang error.
Ketika sudah mendapatkan notifikasi tersebut, segera perbaiki kesalahan agar website bisa diakses kembali.
Kesimpulan
Nah itulah kedelapan penyebab website down. Cukup banyak ya? Dengan mengetahui penyebabnya, kamu bisa mengatasi error dengan tepat dan juga mencegah agar website tidak mengalami error.
Demikian artikel kali ini, jika kamu memiliki pertanyaan jangan ragu untuk menuliskan do kolom yang sudah tersedia di bawah ya!