Saat ini website sudah menjadi hal yang cukup familiar. Karena sudah banyak yang menggunakannya untuk keperluan personal seperti portofolio hingga digunakan untuk membuat company profile perusahaan.
Namun, jika kamu disuruh menjelaskan anatomi web dan halamannya apakah sudah paham? Pastinya banyak yang belum paham bukan? Tenang saja, di artikel kali ini kita akan membahas tentang anatomi web, bagaimana website bekerja hingga apa saja model layout pada halaman web.
Apa itu Web?
Website atau web adalah suatu halaman yang berisi sebuah informasi tertentu, berada di suatu server dan terhubung melalui URL atau Hyperlink. Website memiliki banyak manfaat, mulai dari membangun sebuah portofolio hingga digunakan untuk berbisnis.
Kita ambil contoh sederhananya adalah halaman website Bamaha Digital ini, kamu sedang mengaksesnya dan isi dari halamannya adalah informasi pembahasan mengenai anatomi web lengkap dengan penjelasan lainnya.
Sejarah Website
Sebelum melangkah ke pembahasan utama, ada baiknya jika kamu mengetahui sejarah website terlebih dahulu. Website ditemukan pertama kali oleh Sir Timothy John Tim Berners-Lee.
Website yang bisa terhubung dengan internet pertama kali muncul pada tahun 1991. Tujuan mendirikan website yaitu untuk memudahkan pertukaran informasi dan memperbarui data serta informasi para peneliti di tempat bekerjanya.
Kemudian, pada tanggal 30 April 1993 World Wide Web (Website) dikonfirmasi bahwa bisa digunakan secara gratis oleh semua oran di seluruh dunia.
Saat ini website ditulis secara dinamik dan dikonversi menjadi HTML, lalu diakses melalui web browser. Halaman web sendiri bisa diakses melalui desktop maupun perangkat mobile.
Anatomi Web
Kamu pasti sudah familiar dengan tampilan website yang tampak di browser, namun bagaimana caranya website itu bisa tampil sedemikian rupa? Terdapat empat hal penting yang menjadi anatomy website.
Anatomi bisa dianggap sebagai bagian-bagian dari suatu hal. Lalu apa keempat anatomi web tersebut?
1. Nama Domain (URL Website)
Domain adalah hal yang penting dalam website, karena domain merupakan nama unik yang akan menjadi alamat website kamu.
Dengan memiliki nama domain yang unik hal itu juga berdampak pada trafik website lho. Karena itulah, pilih nama domain seunik mungkin. Jika kamu tertarik atau masih bingung bagaimana memilih nama domain yang benar bisa menghubungi layanan support Bamaha Digital.
Kami memberikan layanan yang bisa membantu mengatasi permasalahan tentang domain. Atau bisa mengunjungi media sosial @bamahadigital di Instagram.
Baca juga Menambah Keamanan URL Login WordPress dengan Cara Ini!
2. Web Hosting
Domain dan hosting tak bisa dipisahkan. Hosting bisa diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai file media seperti gambar dan video yang akan ditampilkan pada halaman website.
Terdapat berbagai jenis hosting dengan ukuran penyimpanan yang berbeda juga. Kami Bamaha Digital juga memberikan layanan jasa web hosting yang terpercaya dan berkualitas dengan berbagai fitur menarik. Hubungi layanan support Bamaha Digital untuk mendapatkannya.
Simak juga Top Rekomendasi Hosting Terbaik di Indonesia, Terbaru 2021!
3. Script Website
Maksud script disini adalh kode atau bahasa pemrograman yang digunakan untuk membangun website. Semakin lihai menggunakan bahasa pemrograman semakin bagus juga hasilnya.
Script yang sangat mudah digunakan adalah CSS, HTML, JavaScript, jQuery, XML, PHP dan lain sebagainya.
Baca selengkapnya Apa itu JavaScript? Baca Pengertian dan Fungsinya untuk Website!
4. Desain Website
Saat ini tampilan visual atau desain suatu website cukup mempengaruhi user experience yang berdampak pada trafik website kamu lho guys. Karena semakin bagus desain website kamu, semakin banyak juga trafik yang datang.
Website yang memiliki desain bagus ditandai dengan peta map terstruktur rapi, mobile friendly dan sangat responsive.
Simak Top 5+ Rekomendasi Website Desain Grafis Terbaik dan Gratis!
Bagaimana Website Bekerja?
Saat mengunjungi sebuah website kamu membutuhkan koneksi internet, karena website tersebut memerlukan sebuah web server hosting yang bisa diakses kapan dan dimana saja.
Saat menuliskan alamat website yang dituju dan menekan enter pada browser, hal pertama yang dilakukan browser adalah menghubungi Domain Name System atau DNS server untuk mengarahkan ke alamat yang dituju.
Kemudian, browser mengirimkan permintaan agar server mengirimkan salinan informasi yang nantinya ditampilkan pada browser. Jika permintaan itu berhasil, maka server menanggapi dan mengirimkan salinan yang dibutuhkan secara berangsur.
Browser menggabungkan bagian-bagian informasi tadi yang kemudian akan ditampilkan pada jendela browser. Untuk menampilkan informasi di jendela, browser menggunakan HTML dan CSS yang dikirim dari server.
Dengan begitu, informasi akan tampil dalam bentuk HTML dan CSS. Beberapa halaman website membutuhkan informasi ekstra seperti berkas gambar, video hingga audio. Namun, berkas tersebut sebenarnya hanya ditanamkan pada HTML.
Dan beberapa halaman website juga membutuhkan JavaScript untuk membaca HTML maupun CSS agar dapat menampilkan informasi secara dinamis.
Kesimpulan
Nah guys, itulah pembahasan tentang anatomi web. Setelah membaca ini harapannya kamu semakin memahami dunia website. Jadi ketika memutuskan untuk membangun sebuah website, kamu sudah mendalami informasi penting agar website sukses dengan cepat.
Jika kamu memiliki pertanyaan, kritik maupun saran jangan ragu untuk meninggalkan komentar di kolom yang sudah tersedia. Terimakasih dan sampai jumpa di artikel selanjutnya!