Apakah kamu sedang mencari cara bagaimana mengerjakan task management dengan mudah? mungkin karena lupa tentang tugas, kelewatan deadline pekerjaan, atau ta bisa memantau progres proyek kolaborasi yang sedang dikerjakan?
Nah, di artikel kali ini kita akan membahas Trello. Aplikasi gratis serba bisa yang bisa menjadi solusi dari masalah-masalah kamu tadi. Penasaran? Langsung sima penjelasannya di bawah ini!
Apa itu Trello?
Trello adalah sebuah aplikasi kolaborasi yang memunkikan penggunanya megatur berbagai proyek atau task pekerjaan dalam satu tempat. Aplikasi ini bisa diakses secara gratis atau free. Saat menggunakannya, semua orang di task tersebut dapat mengetahui apa yang sedang dikerjakan.
Selain itu, bisa melihat siapa saja yang mengerjakan dan sejauh mana ia mengerjakannya. Sederhananya begini, anggap aplikasinya sebagai papan tulis yang penuh dengan sticky notes.
Di masing-masing sticky notes tertulis apa saja tugas pribadi dan tugas tim secara keseluruhan. Sticky notes disini berarti sebuah papan yang memiliki pengaturan seperti warna dan penambahan media visual sesuai keinginanmu.
Kemudian, di siap sticky itu ada juga lampiran dari berbagai sumber, foto dan kolom komentar. Bedanya dengan papan tulis biasa, aplikasi ini merupakan papan tulis yang bisa kamu bawa kemana-mana. Kamu bisa mengakses aplikasinya melalui smartphone maupun lewat desktop.
Jika menggunakan smartphone, kamu bisa download aplikasinya terlebih dahulu kemudian login. Sedangkan penggunaan di desktop cukup mengakses situs resminya lalu login saja.
Baca juga Top 8 Rekomendasi Aplikasi Pembuat Website Terbaik (Edisi 2021)
Sejarah Aplikasi Trello
Sebelum membahas fitur-fitur, kelebihan dan kekurangannya, ada baiknya jika kamu mengenal sejarahnya terlebih dahulu.
Aplikasi ini pertama kali diluncurkan pada acara TechCrunch bulan September tahun 2011. Trello diperkenalkan pada publik sebagai aplikasi gratis yang bisa menyederhanakan kolaborasi proyek, sehingga pengerjaannya menjadi lebih terstruktur dan menyenangkan.
Sebagai aplikasi kolaborasi, penggunaannya sendiri cukup user friendly. Bahkan bagi orang awam pun hanya perlu membutuhkan waktu sebentar untuk bisa memahami sistem kerjanya.
Ada banyak task atau proyek yang bisa dikerjakan, contohnya seperti manajemen properti, manajemen proyek perangkat lunak, papan buletin sekolah, perencanaan pelajaran, desain web, akuntansi, manajemen kantor hukum, permainan, manajemen proyek dan masih banyak lainnya.
Selain itu, aplikasi ini juga fleksibel dan mudah terintegrasi dengan perusahaan bersistem cloud computing seperti Dropbox, Google Drive, OneDrive dan lain sebagainya. Hal ini dikarenakan aplikasi Trello memiliki kemampuan email-in, sehingga bisa terintegrasi dengan sistem dan layanan lain.
Fitur-Fitur Trello
Aplikasi ini memiliki empat fitur utama, apa saja? Berikut ini penjelasannya:
1. Board
Board atau papan adalah sebuah penanda pekerjaan atau proyek yang sedang dikerjakan. Di fitur ini kamu bisa memberi tema sesuai dengan keinginan. Selain digunakan untuk mengerjakan proyek bisnis, aplikasi ini juga bisa mengorganisir tugas kuliah maupun sekolah, lho.
2. List
Daftar (list) adalah fitur media untuk membuat sebuah list langkah kerja dan tahapan yang harus dilakukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan atau proyek. Jika kamu memiliki ide, informasi dan kemajuan dari proyek yang ada di board, kamu bisa menambahkan ke daftar.
3. Card
Fitur card atau kartu ini memungkinkan penggunanya mempresentasikan elemen proyek atau pekerjaan yang dilakukan, contohnya ide dan tugas. elemen tersebut bisa dipindah dari satu daftar ke daftar lainnya.
Kamu bisa menambahkan check list, gambar maupun lampiran. Selain itu kamu juga bisa mengisi deskripsi tentang deadline dari proyek tersebut. Dan untuk membedakan tugas-tugas tersebut, kamu bisa memberi warna berbeda di masing-masing papan.
4. Menu
Fitur menu adalah pusat pengaturan dari boards kamu. Terletak di bagian kanan boards, kamu bisa mengatur anggota tim, filter cards atau hanya sekedar melihat riwayat aktivitas dari anggota tim.
Simak juga 9+ Cara Jadi Selebgram dengan Mudah, Cepat dan Tanpa Modal!
Kelebihan dan Kekurangan Trello
Apa saja kelebihan dan kekurangan aplikasi ini? Dibawah ini adalah ulasan singkatnya, yaitu:
1. Kelebihan Trello
Setelah mengetahui fitur-fitur yang ditawarkan, kini saatnya kamu mengetahui kelebihannya. Apa saja kelebihannya?
- Penggunaannya fleksibel. Kamu bisa mengaksesnya melalui smartphone maupun desktop, dimanapun dan kapanpun.
- Tak perlu menggunakan sticky notes lagi. Sticky notes di desktop terlihat tidak rapi dan kurang efisien, dengan adanya aplikasi trello kamu tak perlu menggunakan sticky notes lagi.
- Mengetahui kapan deadline akan datang. Karena sudah d setting sedemikian rupa, tak perlu khawatir akan melewatkan sebuah proyek.
- Checklist dalam satu tempat. Fitur ini akan membuat penggunanya mengetahui semua to do list pekerjaan dalam satu Cards saja.
2. Kekurangan Trello
Tak adil rasanya jika kita hanya membahas kelebihan dari aplikasi ini, karena itu berikut ini adalah kekurangan Trello yang harus kamu ketahui, yaitu:
- Harus selalu terkoneksi dengan internet.
- Tidak bisa melakukan pengubahan atau edit komentar.
- Aplikasi gratis hanya dalam versi trialnya, sehingga untuk seterusnya harus membayar.
- Jika tugas atau proyek semakin banyak, maka pengaturan tugas sedikit sulit dilakukan.
Kesimpulan
Nah guys, itulah pembahasan tentang aplikasi Trello lengkap dari pengertian, sejarah, fitur-fitur yang ditawarkan hingga kelebihan dan juga kekurangannya. Setelah membaca artikel kali ini, harapannya kamu bisa mengetahui spesifikasi aplikasi ini.
Kamu bisa menggunakannya untuk bahan pertimbangan apakah akan menggunakannya atau tidak. Jika kamu merasa perlu mengapa tidak?
Jangan lupa kunjungi homepage Bamaha Digital untuk mendapatkan penawaran khusus hanya untuk pengunjung setia kami. Jika kamu memiliki pertanyaan, kritik maupun saran jangan ragu untuk meninggalkan komentar di kolom yang sudah tersedia. Terimakasih dan sampai jumpa di artikel selanjutnya!
