Pada artikel sebelumnya mengenai email marketing pastinya kamu sudah mengerti pengertiannya dan mempelajari bagaimana membuat email yang berkualitas agar bisa menghasilkan conversion tinggi.
Untuk mendapatkan conversion yang tinggi kamu harus memiliki banyak subscriber atau list email marketing.
Dengan list building yang benar kamu akan memiliki massa untuk diarahkan ke landing page yang berpotensi menghasilkan keuntungan. Sebenarnya apas ish list building? Bagaimana cara membuat list building gratis?
Tenang saja, pada artikel kali ini kita akan membahas dan belajar tentang list building agar mendapatkan subscriber email marketing dalam waktu singkat. So, simak baik-baik ya!
10 Cara Mendapatkan List Email Marketing dengan Cepat
Bagaimana cara mendapatkan subscriber email marketing dengan cepat? Berikut ini ada beberapa tips dan cara jitu agar cepat mendapatkan subscriber email marketing. Apa saja? Dibawah ini lengkap dengan penjelasannya:
1. Memanfaatkan Halaman About Us
Halaman About Us berisi informasi mengenai profil perusahaan, mulai dari latar belakang perusahaan, sejarah hingga visi dan misi perusahaan. Halaman tersebut merupakan salah satu halaman paling populer di antara halaman lainnya.
Karena pengunjung biasanya memastikan kredibilitas perusahaan terlebih dahulu sebelum melakukan pembelian. Tingginya trafik ke halaman tersebut bisa kamu manfaatkan untuk menjaring subscriber.
Caranya, kamu bisa meletakan form penawaran untuk menjadi subscriber email marketing. Dengan begitu subscriber kamu akan bertambah.
2. Mengadakan Giveaway
Kamu mungkin sudah membuat penawaran menarik, formulir singkat hingga CTA yang kreatif. Namun, jumlah subscriber belum menunjukkan peningkatan yang signifikan. Biasanya, audiens perlu diberi iming-iming agar mereka bersedia menekan tombol subscribe.
Salah satu caranya adalah mengadakan giveaway dengan beberapa hadiah menarik yang mereka sukai. Misalnya, diskon tambahan untuk 100 subscriber pertama atau hadiah souvenir untuk subscriber ke 2002.
3. Siapkan Landing Page Khusus
Kamu memerlukan landing page khusus untuk menampung pengunjung yang mengklik CTA. Landing page tersebut juga mempengaruhi user experience, lho. jadi jangan dianggap remeh ya!
4. Menampilkan Testimoni
Jika sudah memiliki banyak list email marketing atau subscriber, kamu bisa menampilkan jumlahnya agar menarik subscriber baru. Lalu bagaimana jika jumlah tersebut belum cukup banyak untuk dipamerkan?
Solusinya, kamu bisa menampilkan testimoni mere, tampilkan testimoni yang menunjukkan jika menjadi subscriber email marketing kamu akan mendapat banyak manfaat. Selain memamerkan jumlah list building kamu juga bisa memamerkan jumlah pembaca blog bulanan.
Biasanya jumlah pembaca blog lebih banyak daripada subscriber, hal tersebut akan mendorong pengunjung baru untuk berlangganan email marketing kamu.
5. Memberikan Form Singkat
Biasanya pengunjung kurang menyukai formulir sign up yang terlalu panjang. Karena membuat formulir subscriber kamu hanya memerlukan informasi dasar, yaitu nama dan email aktif saja.
Jika formulir terlalu panjang biasanya akan mengurangi minat untuk melakukan subscriber. Selain malas mengisi, terlalu banyak kolom akan membuat pengunjung mempertanyakan keamanan informasi yang mereka input.
6. Memberikan Pilihan Sesuai Konteks
Jika memberikan penawaran untuk membangun email marketing seperti ebook gratis, diskon khusus hingga konten eksklusif, kamu bisa meletakkan penawaran-penawaran tersebut di tempat strategis yang sesuai dengan konteks.
Pertimbangkan apa yang diharapkan pengunjung ketika membaca konten kamu, ketika membaca artikel tentang keamanan website, maka ebook tips melakukan optimasi keamanan website lebih tepat dari pada ebook panduan membuat Facebook Ads.
7. Menggunakan Popup dengan Wajar
Banyak yang beranggapan jika popu mengganggu user experience website. Namun ada juga yang mengatakan jika popup berhasil meningkatkan jumlah subscriber email marketing.
Jadi apakah harus menggunakan popup? Jawabanya adalah “iya”. Bahkan bisa dibilang penggunaan popup adalah wajib bagi para pemilik website. Namun, gunakan popup dengan sewajarnya. Jangan sampai popup tersebut mengganggu pengunjung.
8. Membuat Teks CTA yang Kreatif dan Menarik
Teks CTA tidak harus langsung to the point, seperti “Download ebook”. Pengunjung mungkin akan bosan jika melihat teks CTA yang sama di halaman website. Jadi buatlah CTA kreatif yang unik.
Lalu, pastikan juga CTA yang kamu buat sesuai dengan target pengunjung, misalnya konten untuk anak muda, maka usahakan bahasanya friendly dan menyenangkan.
9. Membuat CTA yang Variatif
Selain kreatif, CTA yang dibuat juga harus beragam, tidak melulu menggunakan template yang sama. Misalnya membuat CTA dalam berbagai bentuk mulai dari teks, tombol sederhana hingga banner.
Namun jangan lupa untuk memastikan CITA tersebut tidak mengganggu user experience ya!
10. Memberikan Penawaran Berharga
Seperti yang sudah kita singgung diatas tadi, memberikan penawaran-penawaran berharga ke para pengunjung website. Para pengunjung pastinya akan tertarik sehingga bersedia memberikan nama dan alamat email aktif.
Selain menarik buatlah penawaran yang berharga, seperti memberikan ebook gratis dengan berbagai macam topik pembahasan.
Kesimpulan
Email marketing merupakan salah satu strategi dari digital marketing yang cukup efektif. Cara mengoptimalkannya yaitu dengan membuat list email marketing sehingga kamu bisa mendapatkan banyak subscriber.
Kamu juga bisa membaca Pengertian Email Marketing, Fungsi, Tujuan dan Contohnya serta Pengertian Konten Marketing dan Strategi Jitu untuk Memulainya 2021 agar strategi digital marketing kamu lebih maksimal.
Jangan lupa tinggalkan komentar dan share, ya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!