Kenapa UMKM Mulai Melirik Marketplace Sendiri?
“Emang bisa ya, UMKM punya marketplace sendiri?” Pertanyaan ini sering muncul. Banyak pelaku usaha kecil menengah yang merasa marketplace itu rumit, mahal, dan cuma cocok buat perusahaan besar.
Tapi kenyataannya, justru marketplace bisa jadi jalan keluar buat UMKM yang ingin berkembang tanpa tergantung pada Shopee, Tokopedia, atau platform besar lainnya. Apalagi sekarang makin banyak jasa pembuatan website toko online murah profesional yang bisa bantu bangun marketplace sesuai skala bisnis kamu.
Di artikel ini, kamu akan menemukan 3 alasan kuat kenapa jasa bikin marketplace itu layak dipertimbangkan oleh UMKM. Bahkan mungkin, ini bisa jadi strategi jangka panjang bisnismu di era digital.
Apa Itu Marketplace dan Bedanya dengan Toko Online Biasa?
Sebelum lanjut, yuk kita samakan dulu pemahaman.
- Toko online = 1 penjual, 1 katalog produk, biasanya hanya milik satu brand atau pelaku usaha.
- Marketplace = banyak penjual bisa gabung dan jualan bareng di satu website. Seperti Tokopedia versi kecil.
Kalau kamu punya produk sendiri dan juga ingin menampung reseller, dropshipper, bahkan brand lokal lain, maka marketplace adalah pilihan yang lebih tepat. Kamu jadi semacam “fasilitator jualan” bukan cuma penjual.
3 Alasan Kenapa UMKM Harus Pertimbangkan Jasa Bikin Marketplace
1. Marketplace Cocok untuk Usaha yang Ingin Berkembang Lewat Reseller/Dropshipper
Kamu sering dapat pertanyaan:
“Bisa dropship nggak, Kak?”
“Boleh nggak saya jualin produknya lagi?”
Kalau iya, marketplace bisa bantu sistematisasi proses itu.
Dengan website marketplace:
- Setiap reseller bisa punya akun sendiri
- Produk bisa dikelola oleh banyak pihak
- Ada sistem komisi otomatis untuk setiap penjualan
Ini bukan cuma bikin kerjaanmu lebih ringan, tapi juga memberi kesan profesional kepada partner reseller kamu.
baca selengkapnya Berencana Buat Website Bisnis? Pahami Ini agar Tampilan Menarik dan Menarik Pelanggan!
2. Pakai Jasa Bikin Marketplace Itu Lebih Aman dan Efisien
Daripada coba bikin sendiri dan akhirnya:
- Tampilan berantakan
- Banyak fitur error
- Gak bisa dipakai buat transaksi real
Lebih baik serahkan ke jasa profesional yang sudah paham kebutuhan UMKM.
Keuntungan pakai jasa:
- Desain dan fitur disesuaikan dengan kemampuan kamu
- Gak perlu mikirin hosting, domain, atau coding
- Ada garansi pengerjaan dan revisi
- Kamu bisa fokus ke produk dan marketing, bukan teknis
Intinya, ini bukan buang-buang uang. Tapi investasi biar kamu gak buang waktu dan tenaga.
3. Marketplace Bisa Jadi Aset Digital Jangka Panjang
Jangan cuma mikir jualan hari ini. Marketplace itu aset.
Dengan website sendiri:
- Kamu punya kontrol penuh atas data penjual, pembeli, dan transaksi
- Bisa dijadikan aplikasi saat usaha berkembang
- Bisa dikembangkan jadi komunitas jual-beli niche
Bayangkan kamu punya 30 reseller aktif. Dengan marketplace, mereka bisa jualan otomatis tanpa harus tanya-tanya stok ke kamu. Penjualan naik, manajemen lebih efisien.
Langkah Praktis Buat Kamu yang Masih Ragu
1. Pahami Dulu Kebutuhan Usaha
- Apakah kamu butuh platform untuk banyak agen/reseller?
- Apakah produkmu bisa dijual oleh banyak orang sekaligus?
Kalau iya, marketplace bisa jadi solusi.
2. Cari Jasa yang Spesialis UMKM
- Lihat portofolio: apakah mereka pernah buat sistem serupa?
- Tanyakan: apakah sistem ini bisa kamu kelola sendiri nanti?
- Lihat review, demo, dan minta skema fitur sesuai budget
simak juga Membangun Keberhasilan Online dengan Optimalisasi Website: Kunci untuk Pertumbuhan Bisnis
3. Uji Coba Fungsinya
- Minta demo login sebagai pembeli dan seller
- Simulasikan proses transaksi dari awal sampai selesai
- Catat bagian mana yang bisa disederhanakan
4. Tanyakan Potensi Perkembangan
- Apakah sistem bisa dikembangkan jadi aplikasi mobile?
- Apakah ada sistem afiliasi atau komisi reseller?
- Apakah data bisa di-export untuk laporan bisnis?
Marketplace Lokal untuk Produk Kerajinan
Ibu Sari dari Jogja memiliki komunitas pengrajin bambu. Ia ingin semua anggota komunitas bisa menjual secara online tanpa bergantung pada marketplace besar.
Dengan bantuan jasa bikin website marketplace murah profesional, ia membangun platform bernama BambuKita.id.
Hasilnya?
- Lebih dari 50 pengrajin punya akun
- Penjualan meningkat karena banyak pembeli dari luar kota
- Komunitas makin solid karena ada sistem bagi hasil yang transparan
Miskonsepsi yang Harus Dihindari
- Marketplace cuma buat perusahaan besar → Salah. UMKM juga bisa, asal tahu tujuannya.
- Bikin marketplace pasti mahal → Tidak selalu. Sekarang banyak jasa yang terjangkau dan scalable.
- Buat sendiri lebih hemat → Tapi justru sering jadi boros waktu dan tenaga kalau hasilnya gak sesuai.
pelajari juga Kunci Kesuksesan Digital: Bagaimana Membuat Website yang Ramah SEO dan Mobile-Friendly
Checklist Sebelum Deal dengan Jasa Bikin Marketplace
Sudah tahu tujuan bikin marketplace
Punya gambaran fitur utama (reseller, komisi, katalog)
Sudah tanya portofolio dan demo sistem
Tahu cara mengelola sistem pasca-launching
Siap mengembangkan marketplace seiring pertumbuhan usaha
Siap Bikin Marketplace untuk UMKM Kamu?
Marketplace bukan cuma soal punya toko online rame produk—tapi soal bikin sistem yang siap mempermudah jual beli, kelola transaksi, dan buka peluang pasar lebih luas.
Kalau kamu masih bingung gimana cara mulai bikin marketplace sendiri, atau pengin tahu dulu cocoknya pakai sistem seperti apa, tim Bamaha Digital siap bantu kamu dari awal.
Klik tombol di bawah untuk langsung konsultasi via WhatsApp 0856-0765-8497
atau kirim email ke sales@bamahadigital.com
UMKM kamu berhak punya platform digital yang beneran bisa berkembang. Yuk, mulai sekarang!